ATTENTION !!!

Anyeonghaseyo our lovely reader ^^
Selamat datang di blog ini, Selamat membaca =)
Dan jangan lupa pula untuk meninggalkan jejak berupa komentar setelah membaca ^^

PS : dibutuhkan author baru untuk blog ini buat siapa saja, yang tertarik silahkan liat caranya di laman "yang mau jadi author kesini! ". kami membutuhkan author-author baru karena banyak author yang hiatus ._. kami selalu menerima author baru.

BAGI SEMUA AUTHOR : WAJIB selalu mengecek laman "Cuap-cuap reader and author" .

SAY NO TO PLAGIARISME & SILENT READER!!

Gomawo !

Senin, 24 Desember 2012

Christmas Night


Tittle :  Christmas Night
Cast : Kwon Jiyong (Bigbang) & Sandara park (2NE1)
Lenght : Oneshoot
Author : Stephcecil
Genre : Romance, Comedy (?)
Rating : G
A/N : Awalnya genrenya mau kubuat yang full romance tapi bahasanya gak terlalu 'berat' dan cenderung ringan. Tapi gegara otak author lagi kumat.. jadinya ada selipan-selipan gaje di FF ini. Oya, ini author buat dalam waktu satu hari *ngebut amat, dalam rangka natal! Jadinya gak ada waktu buat ngedit, dll. Jadi mian kalo FFnya jelek. Dan jangan lupa COMMEN dan REAKSI habis baca ^^"




                                                                      ***

Dara POV

Butiran demi butiran salju yang berjatuhan terlihat indah dari balik kaca bening itu. Mereka terlihat sangat cantik, namun dingin. Sangat indah, namun keindahan tersebut akan segera memudar seiring datangnya musim panas..

Kuulurkan tanganku dan mengusap-usap kaca jendela ruang latihan yang berembun. Yah, malam ini adalah malam natal. Disaat semua orang bersenang-senang dengan keluarga, teman, ataupun kekasih mereka. Namun apa yang kulakukan? Aku harus BEKERJA. Di malam natal ini seluruh anggota 2NE1 akan mengadakan konser sebagai bagian dari tur kami ‘New Evolution’ di Seoul. Bayangan tentang malam natal yang indah nan romantis bersama namjachinguku Kwon Jiyong, lenyap sudah.

“ Eonni! “

Sebuah suara yang melengking terdengar dari arah belakangku, sukses menyadarkanku dari lamunan. Akupun menoleh dan kudapati Chaerin yang tersenyum padaku.

“ Chaerin-ah.. “

“ Kau sudah menghapal tariannya ? Kau masing ingat koreografi dan urutan lagu yang dinyanyikan kan? “ tanya Chaerin.

Aku tidak terkejut dengan sikapnya itu. Lee Chaerin. Sang leader memang terkenal sangat perfeksionis. Ia ingin penampilan kami terlihat begitu sempurna di panggung nantinya. Baik dari segi menyanyi maupun tarian. Usianya memang lebih muda beberapa tahun dariku, tapi sifat kepemimpinannya patut diacungi jempol.

“ Tenang saja. Aku sudah menghapalkannya “ jawabku enggan.

“ Beberapa jam lagi konser akan segera dimulai, satu jam lagi kumpul di ruang rias. Ara? “

“ Ne.. “

“ Baiklah Kalau begitu aku pergi dulu. Aku masih harus melakukan sesuatu. Bye-bye eonni! “ pamit Chaerin.

Aku hanya menjawab dengan anggukan pelan, rasanya terlalu malas untuk berbicara saat ini.

“ Hhhh… “ kuhela nafas dengan dalam dan panjang. Ini akan menjadi malam yang membosankan.. Kuraih handphoneku dan sedetik kemudian, jari-jariku telah sibuk menggerayangi papan tombol yang terdapat pada benda tersebut, mengetik kata demi kata.



To : My oppa GD

Chagi, malam ini kau ada jadwal ?



Tidak sampai satu menit setelah pesan itu terkirim. Benda mungil (handphone) itu bergetar, menandakan adanya balasan dari pesanku itu.

From : My oppa GD

Tidak ada :P


KLEK! Dengan kesal kututup flip telepon genggamku. Aku kesal dan iri padanya. Aigoo, menyebalkan sekali!!! Dia bisa dengan mudahnya menikmati malam natal ini… tanpaku. Sedangkan aku? Aku harus bekerja keras layaknya di hari-hari biasa. Padahal sesungguhnya aku ingin menghabiskan malam natal ini dengannya..


                                                                               ***

Author POV

Suasana dalam dorm Bigbang tampak gaduh. Ruang utama tampak terang benderang dengan lampu yang dinyalakan. Di sana terdapat lima orang namja (autis *PLAK) yang asyik dengan kegiatan mereka masing-masing. Taeyang dan TOP sedang bertanding game, Daesung sibuk dengan komik doraemonnya, Jiyong dengan telepon genggamnya, tinggal seungri yang merengut di sofa.

“ Hyuuungg… “ tiba-tiba Seungri membuka mulutnya dan bersuara.

Namun tidak ada satupun dari keempat Hyungnya yang merespon si magnae kocak itu. Seungri pun pantang menyerah.

“ Hyuuunggggg….. “

Lagi-lagi Seungri memanggil hyung-hyungnya. Dan lagi-lagi pula tidak ada satupun yang merespon panggilannya. Akhirnya emosi Seungri sudah mencapai puncaknya. Kalo seandainya di komik-komik bakalan ada asap yang keluar kepalanya. Dia mengambil nafas dalam-dalam dan..

“ HYUUUNGGGGGGGGGGGGGGG!!!!!! “ Seungri berteriak sekuat tenaga.

“ YAK!!! Apa yang kau lakukan?!! Kau membuatku kalah..!!!! “ TOP protes.

Rupanya teriakan si magnae unyu itu cukup untuk membuyarkan konsentrasi TOP. Alhasil, dia kalah bertanding game dengan Taeyang. Sedangkan taeyang hanya senyam-senyum gaje.

“ Taeyang-ah. Kita belum selesai!! “ kata TOP pada Taeyang yang hanya mengangguk-angguk mengiyakan.

“ Hehehehehhehe… “ Seungri terkekeh-kekeh senang.

“ Apa maumu ? “ tanya Daesung, yang juga lumayan kesal karena teriakan Seungri membuyarkan konsentrasinya membaca komik doraemon.

“ Begini… ini kan malam natal. Jadi bagaimana kalau kita rayakan dengan makan- makan saja? Masa Hyung gak pengen ngerayain sih? “ pinta Seungri.

“ Aku tidak ikut! “ dengan mantapnya jiyong menjawab.

Seungri langsung menoleh ke arah Jiyong dan menatap leadernya itu heran.

“ Waeyo hyung ? “ Seungri bertanya..

“ Ada yang harus kulakukan.. “

Jiyong menjawab dengan nada yang terdengar misterius. Seulas senyum tipis tersungging pula, menghiasi wajahnya yang putih. Awalnya raut wajah Seungri terlihat heran dan curiga mendengar perkataan Jiyong. Namu tidak lagi setelah melihat senyuman itu. Senyuman yang selalu ia lihat jika Hyungnya itu memikirkan Dara noona.

“ Ah… pasti sesuatu yang berhubungan dengan Dara noona, bukan ? “ tebak Seungri tepat sasaran.

Jiyong langsung gelagapan dengan tebakan Seungri . Wajahnya pun merona merah karena malu. Sontak semua orang yang ada di Dorm itu menatapnya dengan tatapan penuh selidik.

“ Annio.. “ elak Jiyong.

“ Bohong! “ kata Seungri.

“ Sudahlah. Kalau begitu kita rayakan saja tanpa leader… “ usul Taeyang, tertular sifat usil Seungri.

“ Ne! “ seru Daesung dan TOP kompak.

“ Oke.. kalau begitu kami pergi dulu ya hyuuungg… pai pai!! “ pamit Seungri. Diikuti dengan member-member lainnya. Mereka pun keluar satu persatu dari dorm, meninggalkan Jiyong sendirian. Berbagai sumpah serapah keluar dari bibir Jiyong, yang tentu saja ditujukan untuk si Magnae.

“ DASAR MAGNAE KURANG AJAR!!! “


                                                                           ***


@Backstage


“ Pencahayaannya terlalu redup! “

“ Dimana kostumnya?!!  “

“ Aigoo.. dimana pengeriting rambutnya?! “

Seperti biasanya, suasana di backstage sangatlah gaduh. Puluhan staf berlalu-lalang, sibuk dengan tugas mereka masing-masing, menyiapkan lighting, microfon, sound system, dan lain sebagainya. Selain itu, suasana di luar juga sudah ramai dengan ribuan fans yang sudah tidak sabar ingin menonton idolanya.

Keempat member 2NE1 yang baru saja selesai dirias sedang menyiapkan diri untuk tampil. Dari mereka berempat Daralah yang paling terlihat lesu dan tak bersemangat. Ia masih tidak rela karena malam natal nan romantisnya direnggut.

“ Eonni, kau baik-baik saja ? “ tanya Minzy tiba-tiba.

“ Aku baik-baik saja “ jawab Dara, masih terdengar lesu.

“ Tapi eonni, kelihatannya kau tidak sehat “ Minzy mengulurkan tangannya dan memegang dahi Dara, namun dengan cepat Dara mengelak.

“ Annio.. aku hanya tidak bersemangat saja malam ini “ lagi-lagi dara menjawab, kali ini disertai senyuman untuk meyakinkan Minzy.

“ Owhh.. begitu ya “ Minzy mengangguk-angguk.

“ 2NE1 HARAP NAIK KE PANGGUNG SEKARANG! “ seru salah seorang staf, menyadarkan Dara bahwa dirinya harus tampil sekarang juga.

“ Eonni! Ayo kita keluar!! SE-MA-NGAT!!! Ne? “ ujar Minzy disertai dengan aegyo facenya, menyemangati Dara.

Mau tak mau Dara tersenyum karena tingkah Minzy. Ayo Dara! Semangat!! Kau harus memberikan yang terbaik bagi para Fansmu diluar sana. Jangan mengecewakan mereka!!

“ Arra! “ jawab Dara mantap, diapun melangkahkan kakinya, hendak menuju ke atas panggung. Namun tiba-tiba ia berhenti berjalan dan merogoh-rogoh kantongnya. Mencari telepon genggamnya.

“ Waeyo eonni ? “ Tanya Minzy heran.

“ Aku harus melakukan sesuatu.. “

Tak tik tuk, jari-jari lentik milik Dara bergerak mengetik kata demi kata. Dan… KILIK! Dara menutup flip telepon genggamnya, ia pun tersenyum puas.


                                                                      ***


Kwon Jiyong POV

@Dorm Bigbang


Dasar magnae sialaaaannn!!! Bagaimana bisa ia menebak jalan pikiranku? Dan seenaknya meninggalkanku sendirian disini?! Awas saja kalau ia pulang nanti!! Akan kupotong-potong dia dan kujadikan makanan gaho! *sadis

I’m singing my bluuuueeesss…. “ tiba-tiba telepon genggamku berbunyi. Akupun segera mengambil benda yang sedari tadi teronggok di pinggir meja itu.

Ah, rupanya pesan dari Dara.

From : My baby Dara

Kwon jiyong aku benci padamu!!!! Weeee.. :P



Mwo ? Apa maksudnya.. ?! Apa yeojachinguku ini sudah gila?! Benci padaku? Ah, memang apa salahku?! Dasar yeoja aneh..

Eum.. apa karena ini malam natal dan ia harus bekerja?! HAHAHAHA… kasihan kau dara XD

Tiba-tiba, sebersit ide muncul begitu saja di kepalaku. Akupun bangkit berdiri dan meraih mantelku untuk menahan cuaca yang amat dingin di luar. Yah.. sepertinya aku perlu pergi keluar sekarang demimu Dara-ah !

                                                                          ***


“ WHAT’s UP BLACKJACK?!!!! “ CL menyapa para penonton dengan penuh semangat dan senyuman lebar yang menghiasi wajahnya.

“ Yuhuuu… let’s DANCE WITH ME RIGHT NOW!!! “ giliran Minzy yang memanaskan suasana. Ia pun mulai memamerkan kemampuan dancenya yang cetar badai membahana itu, mulai dari goyang koprol, goyang ngebor, sampai goyang patah-patah.

“ Oke, ARE YOU READY?!! “ Dara ikut-ikutan berteriak.

“ Let’s have fun!!! “ seru Park Bom.

Suasana konser menjadi semakin panas, tampaknya seluruh penonton sudah sangat tak sabar ingin melihat penampilan dari keempat yeoja yeoppo itu. Setelah puas berbasa-basi dengan para penggemarnya, 2NE1 pun mulai menyanyikan lagu pertamanya, yang berhasil merebut gelar ‘song of the year 2011 ‘ yaitu I AM THE BEST

“ NAEGA JEIL JALNAGA.! NAEGA JEIL JALNAGA! “ CL bernyanyi.

BOM RATATATA TATATATATA HEI! BOM RATATATATATATA!

                                                                      ***

Klining klining

Jiyong membuka pintu toko dan memasuki tempat itu. Berbagai barang-barang bertemakan natal berjejeran memenuhi rak-rak yang berada di toko tersebut. Jiyong jadi pusing dan galau sendiri memilih hadiah natal yang akan ia berikan pada yeojachingunya, Dara.

Jiyong pun berinisiatif untuk bertanya pada penjaga toko itu, hadiah apa yang kira-kira cocok untuk pasangan. Barang yang bagus dan murah, Batin Jiyong. Ia tak mau rugi dengan menghabiskan uangnya untuk membeli hadiah natal. Bisa-bisa dompetnya kering kerontang.

“ Aggashi, hadiah natal apa yang cocok untuk pasangan ? “ tanya Jiyong pada sang penjaga toko, yeoja manis yang mengenakan kostum natal.

“ Oh.. ada banyak. Ada gantungan hp, kalung, gelang, cincin.. bla bla bla bla.. “ penjaga toko itu menyebutkan satu persatu barang-barang yang dijual di tempat itu.

“ Kalau yang bagus dan murah ? “

“ Kalau cincin pasangan ini gimana ? “ tawar sang penjaga Toko. Ia mengambil sepasang cincin berpasangan yang tadinya terpajang di etalase toko.

Jiyong mengamati cincin itu, Cincin berwarna perak dengan ukiran hati kecil-kecil yang menghiasi benda tersebut. Dara pasti menyukai ini, batinnya.

“ Oke.. aku beli yang ini. Tolong bungkuskan. “ kata Jiyong mantap. Ia mengambil salah satu cincin yang terlihat lebih besar dan memasangkannya pada jarinya sendiri.

“ Ne “ sang penjaga menurut dan mengambil cincin yang satunya lagi, membungkusnya di kotak kecil yang berwarna merah.


                                                                         ***



“ THANK YOU BLACJAKCK!!! “ Seru CL.

Mereka baru saja selesai menyanyikan lagu terakhir di konser tersebut. Yaitu salah satu lagu favorit author, LONELY *author numpang ngeksis *PLAK.

“ NICE TO MEET YOU ALL!!! “ Sahut Park Bom

“ THANK YOU AND GOODBYE!! “ kata Dara.

“ I LOVE YOOOUUUU!!! “ Minzy memberikan flyin kiss untuk para penggemarnya.

Sontak suasana menjadi gaduh tak keruan, banyak para pengemar yang belum puas menonton penampilan mereka berempat tadi. Tapi apa boleh buat, sudah waktunya mereka mengakhiri konser. Apalagi para member 2NE1 juga sudah sangat lelah saat ini.

“ GOMAWO YEOROBUN!! “

Keempat member 2NE1 pun membungkuk bersamaan sembari mengucapkan terimakasih bagi para fans mereka. Dan.. konser pun berjalan dengan lancar dan sukses.


                                                                     ***


Teganya kau Kwon Jiyong.. kau bahkan tidak membalas pesanku! Padahal aku sangat ingin menghabiskan malam natal ini denganmu. Atau setidaknya.. tidak bisakah kau menemuiku di malam yang istimewa ini? Bukankah malam ini tepat setahun kita bersama? Apa kau lupa?

Hhhh.. aku membanting handphoneku begitu saja di sofa.

“ KAU MENYEBALKAN!!! “ tanpa sadar aku berteriak. Sial. Aku kelepasan bicara! Sontak para member 2NE1 yang lainnya menatapku seakan aku ini orang yang tidak waras. Well, mungkin itu memang benar..

“ Eonni, siapa yang menyebalkan ? “ tanya Chaerin sembari menghapus make-upnya yang tebal sehingga kini terlihat lebih tipis dan natural.

“ Anni.. tidak ada “ elakku.

Chaerin menatapku heran. Kemudian ia terdiam sejenak, tampak berpikir keras dan menimbang-nimbang sesuatu. Sedetik kemudian, leader satu itu tersenyum usil padaku.

“ Orang yang menyebalkan itu.. jiyong bukan ? “ tebak Chaerin tepat sasaran.

“ Bukannn!! “ lagi-lagi aku mengelak.

Dapat kurasakan wajahku yang terasa panas saat ini. Pasti wajahku memerah sekarang. Seperti kepiting goreng (?), benar-benar memalukan!

“ K-kau.. “

Namun belum sempat aku melanjutkan kataku. Tiba-tiba pintu ruang ganti terbuka begitu saja, dan tampaklah sesosok namja yang sedari tadi membuatku jengkel setengah mati. Yang tak lain dan tak bukan adalah.. kwon Jiyong.

Namja itu melangkahkan kakinya, langkah demi langkah ke tempatku berada saat ini. Dan dari sudut mataku, dapat kulihat eonni-eonni 2NE1 yang mengendap-endap keluar ruangan, meninggalkanku berdua saja dengan Jiyong oppa.

“ Kau pikir aku akan melupakan hari jadi kita, huh? “

Jiyong duduk di sofa di sebelahku dan sukses membuat jantungku bekerja 10 kali lebih keras dari biasanya. Aneh sekali, padahal aku sudah sering mengalami momen-momen seperti ini. Dan masih saja belum ‘terbiasa’ .

“ Jadi kau ingat ? “ tanyaku.

“ Tentu saja ingat chagi! “ jawab Jiyong.

“ Oya, aku punya hadiah untukmu.. “ katanya lagi.

Jiyong merogoh-rogoh kantong celananya dan mengelurakan sebuah benda. Kotak mungil berwarna merah dengan pita pink yang menghiasinya. Sungguh cantik.

“ Merry Christmas Chagi “

CUP! Jiyong mengecup pipiku dengan tiba-tiba. Aku sedikit terkejut dengan ciumannya itu. Namun rasanya aku sangat senang saat ini. Kapan terakhir kami bisa melakukan hal semacam ini? Layaknya yang dilakukan pasangan ‘normal’? Tidak. Aku bahkan tidak ingat kapan kencan terakhir kami.

Tentu saja, kami ini sama-sama berprofesi sebagai artis. Dan itu artinya, waktu yang kami miliki sangatlah sedikit. Apalagi untuk kencan atau bahkan bertemu satu sama lain. Itu adalah kesempatan yang amat langka.

“ Apa ini ? “ tanyaku. Penasaran dengan benda yang ada di kotak itu.

“ Buka saja.. nanti kau akan tahu.. “ jawab Jiyong misterius.

Dengan perlahan-lahan kubuka kotak merah itu. Dan betapa terkejutnya aku ketika mengetahui benda yang ada di dalam situ adalah cincin. Cincin berwarna perak dengan ukiran berbentuk hati yang menghiasi benda tersebut.

“ OMO! Indah sekali… “ kataku kagum.

Jiyong pun perlahan-lahan memakaikan cincin itu pada jari tengahku. Cincin itu terlihat berkilauan ditempa sinar lampu ruangan.

“ Akan kubelikan yang jauh lebih indah ketika aku melamarmu nantinya.. “ kata Jiyong usil.

“ Ini cincin pasangan? “

“ Tentu saja.. “ Jiyong menjawab sembari menunjukkan salah satu jarinya yang mengenakan cincin yang sama dengan yang kugunakan sekarang.

“ Jiyong-ah.. “

“ Apa? “

“ I love you “ ucapku tiba-tiba.

Jiyong terlihat sedikit kaget dengan pengakuanku itu. Namun kemudian ia tersenyum dan memelukku dengan erat dan hangat. Ah, seandainya waktu bisa berhenti saat ini juga.

“ I love you too.. “ balas Jiyong.

“ kalau tahun berikutnya? Apa kau masih akan mencintaiku? “

“ Tahun ini.. tahun depan, maupun tahun-tahun berikutnya.. aku selalu mencintaimu “ kata Jiyong, sambil mengecup lembut puncak kepalaku.

Diluar dugaanku, ternyata malam natal ini jauh lebih indah dari yang kubayangkan. Padahal sebelumnya aku sudah kesal duluan dengan jadwal tur yang bertepatan dengan natal. Tapi ternyata itu sama sekali tidak merusak malam yang indah ini.

=THE END=

3 komentar:

  1. eoh, so sweet sih!!
    tapi.. #*masih pundung karna daragon._.
    hahaha..
    abaikan saja! udh bagus kok walau ngebut jg b^^d

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehhehehe,,
      Jinjja? gumawo :3
      Oke deh... FF selanjutnya Skydragoooonnn >.< *Digeplak reader yang nunggu FF lanjutan

      Hapus
    2. hehehe.. aku gak maksa loh eonn ><

      Hapus